1. Dia mudah mengumbar kalimat-kalimat memabukkan seperti, "Aku rindu padamu," "Aku ingin kita mengulangi kencan," atau "Kapan kita bertemu lagi?".
2. Dia terlalu sering memuji. Rayuan bahwa Anda memiliki mata paling indah, cantik dan mengaku hanya mampu membuka diri dengan seroang wanita seperti Anda dalam 15 menit pertama kencan menunjukkan ia mungkin hanya mengharapkan "sesuatu" dari Anda.
3. Dia memanggil Anda dengan nama gadis lain. Tidak ada yang lebih buruk daripada seorang pria yang tertukar menyebut nama saat menelepon seorang wanita. Itu membuktikan, ia juga mendekati orang lain selain Anda.
4. Dia adalah Tuan Masa Depan. Para palyboy tahu bagaimana mengaduk-ngaduk hati wanita dengan mengeluarkan jurus 'kita'. Ini bisa meyakinkan wanita bahwa kalian bisa membangun masa depa bersama. Mereka dengan mudah memberi apa yang diinginkan tapi tanpa bersalah bila pergi begitu saja.
5. Dia tidak punya teman akrab wanita. Para playboy tidak memiliki teman akrab wanita, karena dia tertarik pada semuanya.
6. Dia mengirim SMS kepada wanita lain secara teratur. Saat sedang bersama Anda, tak jarang ia harus meninggalkan Anda karena harus menelepon atau mengirim pesan kepada wanita lain. Kemungkinan besar, dia tak tertarik dengan Anda.
7. Dia adalah raja nama mesra. Menjuluki Anda dengan nama 'Sayang', 'Manis', 'Babe' adalah cara paling mudah untuk membuat wanita merasa istimewa tanpa repot menghafal nama asli.
8. Dia protektif pada telepon selulernya. Dan, ia akan sangat marah ketika Anda berusaha membuka-buka atau sekedar bertanya siapa yang meneleponnya.
9. Ibunya memanggil Anda dengan nama lain. Saat memperkenalkan Anda pada ibunya, Anda mungkin merasa orang yang spesial baginya. Tetapi, jika ibunya memanggil dengan nama orang lain, kemungkinan Anda bukanlah satu-satunya yang ia bawa menemui ibunya.
10. Reputasinya sebagai playboy. Di mana ada asap, disitu ada api. Ia tidak mungkin mendapat julukan playboy jika ia adalah seorang pria sejati. Dan, Anda mungkin sulit mengubahnya. Bila begitu, mengapa membuang-buang waktu dan berisiko sakit hati?